Kalteng Today – Sampit, – Serangan buaya di Sungai Mentaya, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng kembali terjadi.
Kali ini menimpa seorang kakek berusia (60) tahun H.Salman, warga Desa Jaya Karet Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Dia digigit buaya saat hendak mengambil air wud’dhu dipinggir sungai. Akibat kejadian tersebut korban menderita luka sobek dibagian kaki paha kiri.
Dikonfirmasi, Camat Mentaya Hilir Selatan, Drs.Syahrial membenarkan kejadian tersebut menimpa warga di kecamatan diwilayah nya itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB ketika H.Salman pergi ke sungai mentaya untuk mengambil air wudhu.
Seperti biasa, dia menuju sebuah titian yang menjulur ke sungai di belakang dapur rumahnya, saat dia mulai berwudlu, tiba-tiba dari dalam air muncul seekor buaya dan langsung menyambar kaki kiri kakek berusia 60 tahunnya tersebut.
“Korban menderita luka robek di paha kirinya bekas gigitan buaya. Dan terpaksa mendapat beberapa jahitan pada luka tersebut, saat ini korban mendapat perawatan di rumah saja,” ujar Syahrial saat di konfirmasi Selasa, (1/6/2021) di Sampit.
Dirinya mengatakan informasi yang didapat buaya yang menerkam warga tersebut tidak terlalu besar, dan saat kejadian air sungai mentaya sedang pasang besar dari sore hari, dan sebelumnya korban juga sudah diwanti-wanti oleh masyarakat sekitar untuk tidak mengambil air wudhu pada saat magrib dan isya, tetapi korban tetap melakukan aktifitas tersebut.
“Buaya yang menerkam warga itu informasinya tidak terlalu besar, kalau saja buaya itu besar, kita tidak bisa membayangkannya, dan kita bersyukur alhamdullilah warga tersebut berhasil selamat dari keganasan buaya itu,” ucap Syahrial.
Baca juga : Bangkai Buaya Di Aliran Sungai Mentaya Diamankan
Dirinya juga menghimbau warga masyarakat untuk tidak melakukan aktifitas di sungai mentaya saat air sedang pasang, dan meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di sungai, apalagi saat hari gelap karena sangat rawat terjadi serangan buaya.[Red]
Discussion about this post