Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) dilaksanakan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya dengan menggelar kegiatan Penemuan Dini Faktor Risiko Diabetes Mellitus di lingkungan kantor Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Jumat (25/4/2025).
Pegawai, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun pegawai Non-ASN menjadi sasaran dengan tujuan mendeteksi secara dini potensi risiko diabetes mellitus, utamanya pada kelompok usia produktif khususnya para pegawai yang bekerja di instansi setempat.
Baca Juga : HKN ke-58 Tahun dan Hari Diabetes Sedunia Dengan Senam Massal
Salah seorang tenaga kesehatan, Hetty Andriani mengatakan kegiatan ini sangat penting dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dan deteksi dini terhadap faktor risiko penyakit tidak menular, khususnya Diabetes Mellitus, pada usia produktif.
“Hal ini penting mengingat diabetes menjadi salah satu penyebab utama kematian dan penurunan kualitas hidup masyarakat, terutama yang masih aktif dalam dunia kerja,” tuturnya.
Deteksi dini yang dilakukan meliputi pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, lingkar perut, serta pengisian kuesioner terkait gaya hidup dan riwayat kesehatan.
Baca Juga : Terjebak Banjir, Lansia Pengidap Diabetes Dievakuasi
Dari hasil pemeriksaan akan menjadi dasar untuk tindak lanjut kesehatan dan pembinaan gaya hidup sehat. Dan, selain pemeriksaan fisik, kegiatan ini juga diisi dengan penyuluhan mengenai pentingnya pola makan sehat, aktivitas fisik rutin, dan pengelolaan stres sebagai bagian dari upaya pencegahan Diabetes Mellitus.
Hetty berharap melalui kegiatan ini para pegawai lebih peduli terhadap kondisi kesehatannya dan termotivasi untuk menjalani gaya hidup sehat. Skrining dini ini juga diharapkan mampu menekan angka kasus baru diabetes di Kota Palangka Raya dan meningkatkan produktivitas kerja. [Red]
Discussion about this post