kaltengtoday.com, Palangka Raya – Seorang pria berinisial JH (43) ditemukan meninggal dunia di dalam kamarnya, di kediamannya di Jalan Temanggung Tilung 18, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Jum’at (20/5/2022) dini hari.
Riwayat Sakit Jantung, Warga Tilung 18 Meninggal Saat Tidur. Sontak peristiwa itu mengejutkan pihak keluarga terutama istrinya, Jumat (20/5/2022) dini hari.
Berdasarkan keterangan keluarganya, korban sebelumnya sempat mengeluhkan sakit pada bagian punggung korban.
Baca Juga :Â Kasus PMK pada Hewan Belum Ditemukan di Kota Palangka Raya
Korban juga berdasarkan pengakuan keluarganya, memiliki riwayat penyakit jantung dan asam lambung yang tinggi.
Bahkan sebelum ditemukan meninggal dunia, korban terlihat sehat dan tidak menunjukkan gejala seperti orang sakit.
“Tadi sore saya ada telponan dengan beliau (korban,red). Sehat-sehat saja, tapi ternyata mendapat kabar dari istrinya sudah dalam keadaan meninggal dunia,” kata keluarga korban yang enggan disebutkan namanya saat di lokasi.
Disisi lain, pihak kepolisian dari Polresta Palangka Raya bersama Unit INAFIS serta Relawan Emergency Response Palangka Raya (ERP) langsung ke lokasi guna menindaklanjuti laporan dari masyarakat tersebut.
Jenazah korban dibawa menggunakan ambulans ERP ke Ruang Kamboja RSUD Doris Sylvanus guna dilakukan visum et repertum.
Kanit SPKT Polresta Ipda Tri Marsono mengatakan, pihaknya saat itu merespon laporan masyarakat mengenai adanya salah satu warga yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di rumahnya.
“Dari hasil penuturan pihak keluarga, bahwa korban ini memiliki riwayat penyakit pembengkakan pada jantung dan asam lambung yang tinggi,” ujarnya.
Baca Juga :Â Tingkatkan Pelayanan Bagi Masyarakat, Karumkit Bhayangkara MoU Bersama Dukcapil Kota Palangka Raya
Sebelum dinyatakan meninggal dunia, korban mengeluhkan sakit pada bagian punggung belakangnya yang terasa nyeri. Tidak lama setelah itu, korban tidur terlelap.
“Saat tertidur, istrinya sempat mendengar korban ngorok dengan suara nyaring tidak seperti biasanya. Setelah dicoba untuk dibangunkan, ternyata sudah tidak bernyawa lagi,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post