kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Dua tahun memimpin Desa Turan Amis, Kecamatan Raren Batuah, Kabupaten Barito Timur, Leonardus, Kades saat ini, dianggap berhasil dalam menjalankan roda pemerintahan di desanya.
Tak heran jika banyak dukungan agar Leo, panggilan akrabnya, kembali maju dalam Pilkades 2023. Apalagi sebelumnya, ia menjadi Kades dari Pergantian Antar Waktu (PAW).
Menanggapi hal ini, Leo, yang dihubungi melalui chat WA Sabtu(11/3/2023) menyatakan bahwa dirinya siap maju dalam Pilkades Serentak 2023 mendatang.
“Turan Amis akan melangsungkan Pilkades bersama 85 desa lain ya di Kab Bartim. Secara pribadi, saya merasa sebagai Kades hasil PAW, yang sudah melaksanakan tugas kurang lebih 2 tahun ini, masih banyak PR, masih banyak amanah yang belum maksimal,” ujar Leo.
Baca Juga :Polres Barsel Menerima Penghargaan Berhasil Amankan Pilkades
Oleh sebab itu, menurut Leo,.jika dirinya kembali terpilih, dia bersama Pemdes Turan Amis wajib berbenah lagi. Menata ulang, mengevaluasi apa saja yang sudah dilaksanakan, tapi perlu dibenahi. Turan Amis juga wajib melaksanakan program yang terukur dan tepat sesuai sasaran yang diinginkan masyarakat.
“Antara lain UMKM yang bisa diandalkan, dan SDM masyarakatnya yang perlu kami didik lagi, dilatih lagi. Keberhasilan kami mengelola wisata Dam Turan Amis, juga akan kami pacu lagi sehingga mampu menjadikan wisata Dam Turan Amis jadi wisata primadona di Barito Timur. Dengan demikian, bisa menjadi PAD yang jelas,” imbuhnya.
Di akhir perbincangan, Leo mengemukakan bahwa target ke depan, adalah merealisasi menjadi wisata agro buah sebagai penunjang wisata Dam Turan Amis yang sudah berjalan dengan baik.
Baca Juga : DPRD Seruyan, Sarankan Pemda Segera Laksanakan Pilkades
“Kebetulan, Puji Tuhan, Turan Amis ditunjuk pihak Kabupaten dan Provinsi untuk menjadi Smart Village alias Desa Pintar, yang merupakan Desa Percontohan Berbasis Digital. Dan tak kalah penting, saya ingin menjadikan pemuda-pemudi di Turan Amis bisa diandalkan sesuai bidangnya, melalui pelatihan-pelatihan, yang didanai oleh pemerintah kabupaten dan desa,” pungkas pria yang mengawali karir berjuang dari bawah itu. [Red]
Discussion about this post