Kalteng Today – Kuala kurun, – Diera bencana non alam atau pandemi covid-19 ini, semakin tergerusnya minat pelajar dan pemuda dalam membaca. Menyingkapi itu,Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menilai bahwa budaya membaca tersebut bisa dilakukan sejak dini. Pasalnya, mengali ilmu itu diperlukan untuk bekal di hari tua.
“Kami menilai para pelajar jangan sampai terlena dengan kelakuan yang merugikan diri sendiri, seperti main game dan lainnya, yang bisa berdampak buruk kedepannya. Karena itu kami berharap dengan pelajar mestinya tetap membudayakan membaca itu sejak dini, sebab ilmu itu perlu digali untuk bekal bekal kemudian hari,” ucap Anggota DPRD Gumas Carles Preky, Selas (13/7).
Meski itu, lanjut politis Golkar ini menilai, bahwa membaca dengan melalui internet, juga harus didalam pengawasan oleh orang tua. Sebab ponsel pintar, kala ini bisa menjangkau semua situs yang hal yang negatif maka perlunya keahlian dan ketelitian untuk mengawasi.
“Sebagai orang tua juga wajib melihat serta teliti dalam mengawasi perilaku anak yang menyimpang maka harus dengan ketelitian dalam menggunakan ponsel pintar,” harapnya.
Tak hanya itu juga, tambahnya, menjelaskan tuntutan sekolah sudah semakin banyak karena itu anak diharuskan menguasai berbagai keperluan. Sehingga kewajiban buah hati harus membudayakan membaca sejak dini maka bisa mendatangi perpustakaan yang sudah disiapkan oleh pemerintah. Karena banyak hal yang bisa didapatkan seperti mempelajari tata krama dan lain sebagainya.
Baca Juga : Dewan Gumas Ingatkan Siswa Perhatikan Pelajaran
“Untuk itu pelajar harus membiasakan diri membaca dengan mendatangi perpustakaan yang ada di sekolah hingga milik pemerintah juga sudah disediakan, karena disana banyak ilmu yang didapat oleh mereka,” tukas dia. [Red]
Discussion about this post