Kalteng Today – Puruk Cahu, – Wakil Ketua II DPRD Murung Raya (Mura), Rahmanto Muhidin mengatakan dewan siapĀ membantu Pemerintah Kabupaten (pemkab) Mura untuk melakukan sosialisasi mengenai bahaya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kepada masyarakat.
Bahkan politisi PKB ini tersebut berharap agarĀ seluruh anggota DPRD bisa ke dapil masing-masing mensosialisasikan hal itu saat ketika turun kelapangan baik pada agenda reses atau hanya sekedar bersilaturahmi.
“Kalau untuk rancangan peraturan daerah (Raperda) terhadap pembakaran lahan masih kita godok, langkah yang pasti kita ambil saat ini yakni memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar bisa menjaga kearifan lokal tanpa menyebabkan dampak Karhutla seperti yang terjadi pada tahun lalu,” tuturnya, Minggu (6/7/2020).
Dikatakan Rahmanto, diprediksi musim kemarau akan memasuki bulan Agustus mendatang sehingga ia menganggap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) ini merupakan masalah bersama, jadi semua harus turut peduli dan membantu.
Saat kemarau, tanah gambut tebal menjadi kering sehingga sangat mudah terbakar, ketika gambut sudah terbakar, pemadamannya sangat sulit karena api terus membakar ke dalam tanah meski di permukaan tanah sudah terlihat padam, sehingga pemadaman harus dilakukan secara berulang-ulang, tuturnya.
“Dampak kebakaran lahan sangat merugikan masyarakat luas karena mengganggu kesehatan, ekonomi, pendidikan dan sosial. Untuk itulah kebakaran hutan dan lahan harus dicegah sejak dini dan memberikan sosialisasi secara masif kepada masyarakat,” terangnya lagi.
Rahmanto juga mendorong dilakukan antisipasi dini untuk mencegah Karhutla. Tujuannya agar ketika potensi Karhutla meningkat maka pemerintah bisa melakukan upaya maksimal mencegah dan mengendalikan kebakaran hutan dan lahan sehingga bencana kabut asap bisa dicegah.
Baca Juga:Ā Kapolres Kotim Minta Warga Hentikan Kebiasaan Judi Sabung Ayam
Terlepas dari itu semua, ia juga meminta perusahaan besar swasta di daerah ini untuk berkontribusi terhadap pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
Perusahaan diharapkan tidak hanya menjaga areal perusahaan mereka agar tidak terbakar, tetapi juga membantu desa di sekitar perusahaan untuk mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan seperti bantu alat damkar dan lainnya, pungkas dia. [Red]
Discussion about this post