kaltengtoday.com, – Kuala Kurun, – Peningkatan ekonomi bagi keluarga miskin yang berprofesi sebagai petani saat ini sangat baik. Untuk itu, Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sangat mendukung adanya program pemerintah dengan, menjalankan smart agro dengan membudidayakan tanaman jagung hibrida di daerah setempat.
“Kita sangat setuju adanya program peningkatan ekonomi melalui program smart agro itu, yang mana petani lebih cepat menghasilkan, ketimbang yang lain. Karena tanaman jagung ini, sendiri lebih cepat dan efisien dan harganya pun ada sehingga sangat baik bagi petani juga ekonomi makin maju,” ucap Ketua DPRD Gumas Akerman Sahidar, Rabu (6/10)
Meski demikian, lanjut politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, untuk menanam jagung ini sendiri tidaklah rumit, karena alat dan bibitnya sudah disediakan pemerintah. Sehingga, kedepan para petani menanam, memiliki lahan, menjaga dan merawatnya yang perlu dilakukan.
“Petani dapat lebih cepat membudidayakan jagung ini, sebab sudah umurnya cuma empat bulan bisa panen, karena langsung diambil oleh pembeli dan harga satu kilo saja bisa capai Rp.3000 bayangkan kalau harga per ton,” ujarnya.
Baca juga : DPRD Gunung Mas Belajar Penetapan Desa Adat Di Bali
Menurut, legislator dari daerah pemilihan (Dapil) II meliputi Kecamatan Rungan, Rungan Hulu, Rungan Barat, Manuhing dan Manuhing Raya ini menuturkan, target pemerintah daerah saat ini untuk tanaman jagung ini ada sekitar 3000 ha. Hal ini dapat merobah pola hidup dan cara masyarakat dalam menambah penghasilan. Maka jangan sampai program tersebut ada namun tidak dimanfaatkan.
Baca juga : DPRD Gunung Mas Setuju Adanya Tenaga P3K Guru
“Kita sangat yakin program untuk petani ini dapat memberikan hal yang positif, karena pertama mengubah kebiasaan lama menjadi kebiasaan baru contohnya berkebun jagung hibrida ini, dan manfaat dari jagung ini banyak salah satunya untuk pakan ternak, ikan dan lainnya,” tandasnya.[Red]
Discussion about this post