Kalteng Today – Kapuas, – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menyarankan agar pelaksanaan Vaksinasi kepada pelajar sebaiknya dilaksanakan perzonasi sekolah sehingga tidak terjadi kerumunan dengan masyarakat umum.
Hal ini dikatakan legislator PDI Perjuangan Thosibae Limin, Senin (6/9/2021).
Menurutnya pemberian vaksinasi terhadap pelajar usia 12 hingga 17 tahun umtuk menghadapi Pembelajaran tatap muka secara langsung perlu diberikan apresisi karena pelajar sudah di berikan vaksin untuk pembentukan imunity.
“Untuk pembelajaran tatap muka secara langsung pelajar di perolehkan mendapat vaksin untuk pembentukan umun tubuh sehingga harus pembelajar tatap muka,”kata anggota DPRD Kapuas Thosibae Limin, di kantor Fraksi PDI Perjuangan.
Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Satu itu menyarankan agar Dinas Penddikan berkoordinsi dengan Dinas Kesehatan untuk pemberian vaksi bagi pelajar di sekolah sehimgga tidak berbaur dengan masyarakat umum dan juga salah satu upaya menghimdari terjadinya kerumunan dan jarak bisa diatur dan menerapkan protokol kesehatan.
“Kalo mekanisme bisa diatur baik penyajian data dari Dinas Pendidikan sedangkan penyediaan vaksin dan vaksinator dari Dinas Kesehatan,”ujarnya.
Baca juga :Â Dewan Sarankan Pelamar CPNS Tidak Patah Semangat
Seban itu kata Thosibae,pembelajaran tatap muka dilakasanakan,tetapi pihak sekolah harus disiplin menjalankan Protokol Kesehatan dengan baik walau pun pelajar sudah divaksin tetapi tetap saja menggunakan masker dan cuci tangan menggunakan sabun,hindari kerumunan dan jaga jarak.
“Jangan merasa sudah vaksin lalu kebal terhadap Covid-19 tidak juastru harus disiplin prokes dimana saja sehingga dapat mutus mata rantai penularan virus corrona,”tutupnya. [Djim KT]
Discussion about this post