Kalteng Today – Puruk Cahu, – Wakil ketua Komisi II DPRD Murung Raya (Mura), Johansyah meminta agar di tiap desa yang ada di Kabupaten Mura segera dipersiapkan satuan tugas atau satgas kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Selain itu juga dirinya menyarankan agar Pemerintah Daerah (Pemda) Mura turut membantu pemerintah desa dan masyarakat mempersiapkan satuan tugas (Satgas) di setiap desa melalui instansi terkait sehingga berkesan jangan sampai ada kesigapan dari pemerintah dalam menjalin kebersamaan dengan masyarakat untuk memadamkan api.
Mengingat jauh hari sebelumnya, langkah mempersiapkan Satgas Karhutla juga digagas oleh pihak Polda Kalteng melalui lomba lewu isen mulang atau Desa Pantang Mundur, sehingga DPRD Mura sendiri berharap agar Pemkab Mura menginstruksikan pemerintah desa memiliki satgas karhutla serta peralatannya dibantu dari pemerintah, ujarnya.
“Sampai saat ini saya lihat hanya sebagian desa di Mura yang memiliki Satgas Karhutla, bahkan pemerintahan desa juga mengaku kesulitan karena sistem dan mekanisme penganggaran untuk perlengkapan hingga logistik para petugas tidak dianggarkan melalui dana desa,” kata politisi PPP ini, Kamis (2/7/2020).
Dengan adanya upaya pembentukan Satgas Karhutla disetiap desa tentu sebagai salah satu upaya pencegahan bencana Karhutla yang nyata dengan disertai sosialisasi yang baik dari pemerintah desa untuk masyarakat desa agar menekan angka Karhutla di Mura apabila memasuki musim kemarau, jelas dia.
Baca Juga: Minimalisir Penyebaran Covid-19, Kapolres Kabupaten Pulang Pisau Gerebek Pasar
“Dana desa bisa membiayai pembentukan satgas karhutla di tingkat desa. Selain itu juga bisa digunakan untuk membeli peralatan pemadam kebakaran.Hal itu tidak akan menyalahi aturan dan tidak bisa dikatakan penyalahgunaan anggaran, justru Pemdes salah jika areal desa dibiarkan terbakar sementara dana desa tidak digunakan dan setiap tahun hanya jadi silpa,” tambah Johansyah. [Red]
Discussion about this post