Kaltengtoday.com, Kuala Kurun – Beberapa waktu lalu, pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan rapat dengar pendapat dengan pihak eksekutif, terkait tambahan penghasilan PNS (TPP) guru yang belum dibayar. Setidaknya ada 210 guru yang tidak bisa mendapatkan TPP, karena jenjang pendidikan belum sarjana atau S1.
Baca juga : Pemda di Harapkan Prioritaskan Tunjangan Guru di Pelosok
Terkait hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Gumas Lily Rusnikasi mengharapkan dengan pemerintah daerah (Pemda) bisa mencari solusi untuk ratusan guru tersebut. Sehingga mereka juga bisa mendapatkan tunjangan penghasilan.
“Pandangan kami DPRD, kalau bisa dilakukan oleh Pemda yakni dengan mencari solusi dan alternatif lain yang tepat dan tidak melanggar daripada aturan, sehingga mereka dapat penghasilan lebih,” ucap Lily Rusnikasi, Jumat (21/10).
Menurut dia, para guru sebagai garda terdepan dalam mencerdaskan anak bangsa sudah semestinya mendapatkan perhatian, termasuk tambahan penghasilan. Sehingga, perlu adanya alternatif lain agar bisa memberikan semangat bagi kalangan para pendidik tersebut.
“Kasihan kan kalau mereka tidak bisa mendapatkan TPP. Padahal sektor pendidikan ini merupakan salah satu prioritas,” ujarnya.
Baca juga : 971 Guru dan Kepala Sekolah di Gumas Terima Tunjangan
Oleh sebab itu, jelas politisi dari daerah pemilihan (Dapil) I meliputi Kecamatan Kurun, Sepang dan Mihing Raya ini menambahkan, pemerintah harus melihat kewajiban serta keadaan yang dihadapi guru-guru. Karena memang ada sebagian dari mereka yang masih belum S1.
Akan tetapi, katanya, kalau bisa diberikan lah bagi mereka solusi yang terbaik agar semua dari mereka mendapatkan TPP. Ia mencontohkan, bisa menjadi admin dan memfasilitasi untuk menuntut ilmu agar bisa menyesuaikan aturan tersebut.
“Karena itulah pemerintah harus melihat juga perjuangan mereka, karena itu berilah untuk mereka solusi agar mereka memperoleh hak. Akan tetapi harus sesuai dengan aturan tersebut,” kata Lily Rusnikasi. [Red]
Discussion about this post