kaltengtoday.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sepakat memberikan penyertaan modal senilai total sekitar Rp7 miliar kepada Perusahaan Daerah Banama Tingang Makmur untuk mengoptimalkan pengembangan usaha yang mereka miliki.
“Total penyertaan modal yang kami sepakati adalah Rp 7 miliar lebih, yakni pada 2019 sebesar Rp 5 miliar dan sisanya diserahkan pada 2020,” kata Sekretaris Daerah Kalteng Fahrizal Fitri di Palangka Raya, Jumat,(27/2/209) seperti dilansir Antara.
Penyertaan modal itu telah melalui berbagai tahapan, termasuk analisis bisnis dari tim ahli. Rencananya ada tiga sektor usaha yang akan dikembangkan Perusda Banama Tingang Makmur melalui penyertaan modal tersebut.
Terdiri dari pengembangan Hotel Dandang Tingang, air minum dalam kemasan, serta penyaluran bahan bakar minyak (BBM) jenis solar. Selain itu, menurut Fahrizal, juga ada usaha lain yang menjadi sumber penghasilan perusda selama ini, seperti pelayanan akses Jembatan Kalahien serta jasa pengerukan.
“Kami siap mendukung pengembangan berbagai usaha dari perusda termasuk menjadi konsumen tetap produk yang mereka buat, seperti air minum dalam kemasan,” ungkapnya.
Sementara itu Direktur Utama Perusda Banama Tingang Makmur I Ketut W Wirawan menjelaskan, penyertaan modal yang baru saja disetujui tersebut sangatlah penting bagi pihaknya guna mengembangkan usaha ke depan.
“Seperti yang diketahui bersama dalam beberapa waktu terakhir, perusda ini hampir mati suri karena tanpa penyertaan modal memang kami tak bisa berbuat banyak,” tuturnya.
Pihaknya berkomitmen untuk bekerja secara maksimal dengan memanfaatkan modal yang didapat tersebut guna menghidupkan kembali perusda dan mengembangkan sektor-sektor usaha yang dimiliki.
Pada Jumat ini dii ruang pertemuan Sekda Kalteng, telah dilaksanakan penandatanganan perjanjian penyertaan modal pemda kepada Perusda Banama Tingang Makmur yang dihadiri Sekda Kalteng dan Dirut Perusda, serta sejumlah pimpinan OPD.
Dhann-KT
Discussion about this post