kaltengtoday.com, Sampit – Bupati Kotim Halikinnor mengatakan, di Kota Sampit sampai saat ini masih banyak jalanan yang rusak dan belum diaspal. Tentunya hal ini menjadi pekerjaan rumah (PR) dimasa kepemimpinannya ini. Terlebih lagi tinggal 2 tahun lebih lagi masa bakti jargon sebutan untuk HARATI ini.
“Belum lagi lampu untuk menerangi jalan yang harus dirawat dan diganti jika rusak. Kita inginkan jalan sama seperti itu juga, mudah-mudahan sampai masa jabatan HARATI nanti semua jalan khususnya di dalam kota Sampit bisa mulus dan nyaman dilalui,”jelasnya kepada Kaltengtoday, Jum’at (24/6).
Baca Juga :Pemkab Kotim Diminta Galakan Penekanan Angka Stunting
Permasalah Kotim meski komplek, tentunya hal ini harus disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Makanya dirinya terus berusaha untuk bisa mencari dana untuk membangun Kotim ini selain dari daerah. “Jika mengandalkan anggaran daerah tentunya tidak akan mampu alias cukup. Harus bisa mencari dana dari pusat untuk bisa membangun Kotim ini nantinya,”ungkapnya.
Makanya beberapa bulan lalu dirinya berkunjung ke Fraksi PDIP DPR RI untuk menyampaikan permasalahan daerah ini. “Jika tidak salah kita mengusulkan bantuan sekitar 3 triliun untuk bisa membangun Kotim di masa kepemimpinannya ini,”tambahnya lagi.
Baca Juga : Komisi I DPRD Kotim Ingatkan TPAD Pemkab Kotim Harus Cermat Mengatur Anggaran Pilkada
Baik itu bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lain-lain kita sampaikan pula. “Kita harapkan pemerintah pusat bisa lebih memikirkan apa yang menjadi keluhan masyarakat Kotim. Terutama sekali masalah infrastruktur jalan yang masih belum memadai,”pungkasnya. [Red]
Discussion about this post