Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Prov. Kalteng Leonard S. Ampung membuka kegiatan Sosialisasi Peraturan terkait Kewajiban Fasilitasi Pembangunan Kebun Masyarakat, bertempat di Hotel Luwansa, Rabu (26/10/2022).
Leonard saat membacakan sambutan tertulis Sekretaris Daerah Prov. Kalteng H. Nuryakin mengatakan, bahwa komoditas kelapa sawit merupakan komoditas unggulan di Prov. Kalteng. Dimana peluang dan prospeknya ke depan sangat besar dan menjanjikan dan merupakan sumberdaya alam yang dapat diperbaharui.
Baca Juga :Â Asisten Ekbang Setda Kalteng : Pemprov Kalteng Terus Mencari Terobosan Untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat
Namun, hendaknya perkebunan kelapa sawit ini sendiri mempunyai aturan-aturan dan batasan dalam pelaksanaannya di lapangan, karena dikhawatirkan jika tidak ada aturan yang jelas dan tegas, perkebunan kelapa sawit ini bisa jadi akan masuk ke kawasan lindung dan cagar alam yang dapat berdampak negatif baik bagi kelestarian alam dan juga manusia akibat terganggunya ekosistem alam.
“Sebagaimana kita ketahui, bahwa berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemprov. Kalteng untuk mengatur dan memperbaiki pelaksanaan pembangunan perkebunan di Kalteng agar dapat terlaksana secara berkelanjutan yang memenuhi aspek ekonomi, ekologi, dan sosial budaya serta tetap menjaga keamanan/keutuhan antar wilayah,“ katanya
Baca Juga :Â Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalteng Pimpin Rapat TKPRD
Lebih lanjut Leo menjelaskan, upaya yang telah dilakukan oleh Pemprov. Kalteng adalah dengan menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2011, tentang Pengelolaan Usaha Perkebunan Berkelanjutan beserta peraturan turunannya seperti Pergub Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Kemitraan Usaha Perkebunan, Pergub dan Keputusan Gubernur Kalteng Tentang Penanganan Dan Penyelesaiaan Konflik Usaha Perkebunan di Kalteng dan lainya.
“Dengan adanya Peraturan Daerah dan peraturan turunannya ini, diharapkan akan terakomodir kebutuhan seluruh pemangku kepentingan guna menjamin iklim investasi yang baik,“ tandasnya [Red]
Discussion about this post