kaltengtoday.com, Kasongan – Titik hotspot terdeteksi di Katingan. Kebakaran membakar lahan sekitar 1,5 hektar di Kecamatan Tasik Payawan.
” Tim gabungan berupaya melakukan pemadaman terhadap hutan lahan yang dilahap api. Sejumlah personil dari kalangan relawan, BPBD, polisi,TNI, pemerintah dan masyarakat peduli api (MPA) serta bantuan dari perusahaan besar swasta di sana, ” Kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Katingan Markus, Kamis (1/6/2023).
Menurutnya, kebakaran ini berada pada titik koordinat 2.7140 dengan lahan mencapai 1.53 Ha milik. Sementara ini penyebab kebakaran masih dilakukan penelusuran apakah ada unsur alam atau tindakan dari pihak yang kurang bertanggung jawab.
Baca Juga :Â Terpantau 11 Titik Hotspot di Kalteng
Dalam penanganan karhutla itu, sebanyak tiga unit truk tangki diturunkan. Selain itu, lima unit mesin pompa air alkon, satu unit mesin pompa air Waterax dan satu mobil juga disiagakan untuk memadamkan titik api atau hotspot yang terdeteksi.
” Area yang hangus ini berupa tanah gambut dan mudah terbakar. Ditambah lagi, cuaca panas dan terik matahari yang menyengat membuat api cepat membesar, ” Pungkasnya.
Ia menyebutkan, Katingan sudah memasuki cuaca panas atau kemarau ekstrim. Kondisi itu mengacu pada pantauan dari BMKG Kalimantan Tengah yang menyatakan Juni hingga September bakal kemarau panjang dan jarang turun hujan.
Baca Juga :Â Terpantau Ada 4 Titik Hotspot di Kabupaten Barito Utara
” Kasus kebakaran di Tasik Payawan ini menjadi contoh untuk kita semua agar siap dan siaga dalam menghadapi bencana kebakaran hutan dan lahan. Dari kota Kasongan Ke Tasik Payawan berjarak sekitar 60 kilometer dan membutuhkan perjalanan selama dua jam, ” Pungkasnya. [Red]
Discussion about this post